Indonesia memiliki potensi sumber daya perairan yang cukup besar untuk usaha budidaya ikan, namun usaha budidaya ikan kakap belum banyak berkembang, sedangkan di beberapa negara seperti Malaysia, Thailand dan Singapura, usaha budidaya ikan kakap dalam jaring apung floating net cage di laut telah berkembang. Ikan Kakap Putih Lates calcarifer, Bloch atau lebih dikenal dengan nama seabass/Baramundi merupakan jenis ikan yang mempunyai nilai ekonomis, baik untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri maupun ekspor. Produksi ikan kakap di indonesia sebagian besar masih dihasilkan dari penangkapan di laut, dan hanya beberapa saja diantarannya yang telah di hasilkan dari usah pemeliharaan budidaya. Salah satu faktor selama ini yang menghambat perkembangan usaha budidaya ikan kakap di indonesia adalah masih sulitnya pengadaan benih secara kontinyu dalam jumlah yang cukup. BIOLOGIIkan kakap putih adalah ikan yang mempunyai toleransi yang cukup besar terhadap kadar garam Euryhaline dan merupakan ikan katadromous dibesarkan di air tawar dan kawin di air laut. Sifat-sifat inilah yang menyebabkan ikan kakap putih dapat dibudidayakan di laut, tambak maupun air tawar. Pada beberapa daerah di Indonesia ikan kakap putih dikenal dengan beberapa nama seperti pelak, petakan, cabek, cabik Jawa Tengah dan Jawa Timur, dubit tekong Madura, talungtar, pica-pica, kaca-kaca Sulawesi. Ikan kakap putih termasuk dalam famili Centroponidae, secara lengkap taksonominya adalah sbb Phillum ChordataSub phillum VertebrataKlas PiscesSubclas TeleosteiOrdo PercomorphiFamili CentroponidaeGenus LatesSpecies Lates calcarifer Block Ciri-ciri morfologis antara lain adalaha. Badan memanjang, gepeng dan batang sirip ekor Pada waktu masih burayak umur 1 ~ 3 bulan warnanya gelap dan setelah menjadi gelondongan umur 3 ~ 5 bulan warnanya terang dengan bagian punggung berwarna coklat kebiru-biruan yang selanjutnya berubah menjadi keabu-abuan dengan sirip berwarna abu-abu Mata berwarna merah Mulut lebar, sedikit serong dengan geligi Bagian atas penutup insang terdapat lubang kuping Sirip punggung berjari-jari keras 3 dan lemah 7 ~ 8. Sedangkan bentuk sirip ekor bulat. PEMILIHAN LOKASISebelum kegiatan budidaya dilakukan terlebih dahulu diadakan pemilihan lokasi. Pemilihan lokasi yang tepat akan menentukan keberhasilan usaha budidaya ikan kakap putih. Secara umum lokasi yang baik untuk kegiatan usaha budidya ikan di laut adalah daerah perairan teluk, lagoon dan perairan pantai yang terletak diantara dua buah pulau selat. Beberapa persyaratan teknis yang harus di penuhi untuk lokasi budidaya ikan kakap putih di laut adalaha. Perairan pantai/ laut yang terlindung dari angin dan gelombangb. Kedalaman air yang baik untuk pertumbuhan ikan kakap putih berkisar antara 5 ~ 7 Pergerakan air yang cukup baik dengan kecepatan arus 20-40 cm/ Kadar garam 27 ~ 32 ppt, suhu air 28 ~ 30 0C dan oksigen terlarut 7 ~ 8 ppme. Benih mudah Bebas dari pencemaran dan mudah Tenaga kerja cukup tersedia dan terampil. SARANA DAN ALAT BUDIDAYA1 Sarana dan AlatPemeliharaan ikan kakap di laut umumnya dilakukan dalam keramba jaring apung floating net cage dengan metoda operasional secara mono kultur. Secara garis besar keramba jaring apung terdiri dari beberapa bagian yaitua. JaringJaring terbuat dari bahan- Bahan Jaring PE 210 D/18 dengan ukuran lebar mata 1 ~ 1,25”, guna untuk menjaga jangan sampai ada ikan peliharaan yang lolos Ukuran 3 m x 3 m x 3 m- 1 Unit Pembesaran 6 jaring 4 terpasang dan 2 jaring cadanganb. Kerangka/Rakit Kerangkan berfungsi sebagai tempat peletakan Bahan Bambu atau kayu- Ukuran 8 m x 8 mc. Pelampung Pelampung berpungsi untuk mengapungkan seluruh sarana budidaya atau barang lain yang diperlukan untuk kepentingan pengelolaan- Jenis Drum Volume 120 liter- Jumlah 9 Jangkar Agar seluruh sarana budidaya tidak bergeser dari tempatnya akibat pengaruh angin, gelombang digunakan Jenis yang dipakai Besi atau beton 40 kg.- Jumlah 4 buah- Panjang tali Minimal 1,5 kali ke dalam aire. Ukuran benih yang akan Dipelihara 50-75 gram/ekorf. Pakan yang digunakan ikan rucahg. Perahu Jukungh. Peralatan lain ember,serok ikan, keranjang, gunting dll. 2 Konstruksi wadah pemeliharaan Perakitan karamba jaring bisa dilakukan di darat dengan terlebih dahulu dilakukan pembuatan kerangka rakit sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. Keangkan ditempatkan di lokasi budidaya yang telah direntukan dan agar tetap pada tempatnya tidak terbawa arus diberi jangkar sebanyak 4 apung apa yang telah dibuat berbentuk bujur sangkar pada kerangka rakit dengan cara mengikat keempat sudut kerangka. Cara pengikatan jaring dapat dilihat pada gambar dibawah. Untuk membuat jaring agar berbentuk bujur sangkar, maka pada sudut bagian bawah jaring diberi pemberat seperti pada gambar di bawah ini. Untuk dapat mengikat bambu/kayu dengan mudah dapat dilihat pada gambar berikut OPERASIONAL BUDIDAYA 1 Metode Pemeliharaan Benih ikan yang sudah mencapai ukuran 50-70 gram/ekor dari hasil pendederan atau hatchery, selanjutnya dipelikara dalam kurungan yang telah disiapkan. Penebaran benih ke dalam karamba/jaring apung dilakukan pada kegiatan sore hari dengan adaptasi terlebih dahulu. Padat penebaran yang ditetapkan adalah 50 ekor/m3 volume air. Pemberian pakan dilakukan 2 kali sehari pada pagi dan sore hari dengan takaran pakan 8-10% botol total badan perhari. Jenis pakan yang diberikan adalah ikan rucah trash fish. Konversi pakan yang digunakan adalah 61 dalam arti untuk menghasilkan 1 kg daging diperlukan pakan 6 kg. Selama periode pemeliharan yaitu 5-6 bulan, dilakukan pembersihan kotoran yang menempel pada jaring, yang disebabkan oleh teritif, algae, kerang kerangan dll. Penempelan organisme sangat menggangu pertukaran air dan menyebabkan kurungan bertambah berat. Pembersihan kotoran dilakukan secara periodik paing sedikit 1 bulan sekali dilakukan secara berkala atau bisa juga tergantung kepada banyak sedikitnya organisme yang menempel. Penempelan oleh algae dapat ditanggulangi dengan memasukkan beberapa ekor ikan herbivora Siganus sp. ke dalam kurungan agar dapat memakan algae tersebut. Pembersihan kurungan dapat dilakukan dengan cara menyikat atau menyemprot dengan air bertekanan tinggi. Selain pengelolaan terhadap sarana /jaring, pengelolaan terhadap ikan peliharaan juga termasuk kegiatan pemeliharaan yang harus dilakukan. Setiap hari dilakukan pengontrolan terhadap ikan peliharaan secara berkala, guna untuk menghindari sifat kanibalisme atau kerusakan fisik pada ikan. Disamping itu juga untuk menghindari terjadinya pertumbuhan yang tidak seragam karena adanya persaingan dalam mendapatkan makanan. Penggolongan ukuran grading harus dilakukan bila dari hasil pengontrolan terlihat ukuran ikan yang tidak seragam. Dalam melakukan pengontrolan, perlu dihindari jangan sampai terjadi stress. 2 PanenLama pemeliharan mulai dari awal penebaran sampai mencapai ukuran ± 500 gram/ekor diperlikan waktu 5-6 bulan. Dengan tingkat kelulusan hidup/survival rate sebesar 90% akan didapat produksi sebesar kg/unit/periode budidaya. Pemanenan dilakukan dengan cara mengangkat jaring keluar rakit, kemudian dilakukan penyerokan. 3 PenyakitPublikasi tentang penyakit yang menyerang ikan-ikan yang dibudidayakan di laut seperti ikan kakap putih belum banyak dijumpai. Ikan kakap putih ini termasuk diantara jenis-jenis ikan teleostei. Ikan jenis ini sering kali diserang virus, bakteri dan jamur. Gejala-gejala ikan yang terserang penyakit antara lain adalah, kurang nafsu makan, kelainan tingkah laku, kelainan bentuk tubuh dll. Tindakan yang dapat dilakukan dalam mengantisipasi penyakit ini adalaha. menghentikan pemberian pakan terhadap ikan dan menggantinya dengan jenis yang lain;b. memisahkan ikan yang terserang penyakit, serta mengurangi kepadatan;c. memberikan obat sesuai dengan dosis yang telah ditentukan. SUMBERPaket Teknologi Pembesaran Ikan Kakap Putih Lates calcarifer, Bloch di Keramba Jaring Apung, Direktorat Jenderal Perikanan, Departemen Pertanian, post kakap putih, ikan kakap putih, resep ikan kakap putih, gambar ikan kakap putih, harga ikan kakap putih, cara mancing kakap putih di siang hari, ciri ciri ikan kakap putih, olahan ikan kakap putih, bulan musim ikan kakap putih, masak ikan kakap putih, harga kakap putih, manfaat ikan kakap putih, gambar rangkaian pancing kakap putih, umpan tiruan untuk ikan kakap putih, mancing kakap putih, mengapa ikan kakap putih dapat dibudidayakan di laut maupun di tambak air payau, rangkaian pancing kakap putih di muara, habitat ikan kakap putih, umpan kakap putih, kakap putih laut
Apakah Anda ingin memelihara ikan kakap putih sebagai bisnis budidaya? Bila iya, Anda bisa mempelajari panduan cara budidaya ikan kakap putih di artikel ini. Simak artikel ini hingga akhir. Ikan Kakap Putih Indonesia punya potensi sumber daya perairan yang cukup besar untuk usaha / bisnis budidaya ikan. Namun usaha pemeliharaan ikan kakap putih Lates calcalifer, Bloch belum banyak berkembang. Sedangkan di beberapa negara usaha budidaya ikan kakap dalam jaring apung floating net cage di laut telah berkembang. Seperti negara Malaysia, Thailand, dan Singapura. Ikan Kakap Putih atau lebih dikenal dengan nama seabass / Baramundi merupakan jenis ikan yang mempunyai nilai ekonomis. Baik untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri ataupun luar negeri ekspor. Sebagian besar produksi ikan kakap di Indonesia masih dihasilkan dari penangkapan di laut. Dan hanya beberapa saja di antarannya yang sudah dihasilkan dari usaha pemeliharaan budidaya. Selama ini ada berbagai hal yang menghambat perkembangan usaha budidaya ikan kakap putih di Indonesia. Salah satunya adalah masih sulitnya pengadaan benih secara kontinyu dalam jumlah yang cukup. Untuk mengatasi masalah benih ikan kakap, Balai Budidaya Laut Lampung bekerja sama dengan FAO/UNDP. Kerjasama tersebut melalui Seafarming Development Project INS/81/008 dalam upaya untuk memproduksi benih kakap putih secara massal. Pada bulan April 1987 kakap putih telah berhasil dipijahkan dengan rangsangan hormone. Tapi demikian belum diikuti dengan kesuksesan dalam pemeliharaan larva. Baru pada awal 1989 kakap putih dengan sukses sudah bisa dipelihara larvanya secara massal di hatchery Balai Budidaya Lampung. Dalam upaya pengembangan budidaya ikan kakap putih di Indonesia, sudah dikeluarkan paket caranya. Yaitu Paket Teknologi Budidaya Kakap Putih di Karamba Jaring Apung. Paket tersebut melalui rekomendasi Ditjen Perikanan No. IK. 330/D2. 10876/93K. Kemudian dilanjutkan dengan Pembuatan Petunjuk Teknis Paket Teknologi. Jenis Ikan Kakap Ikan kakap putih merupakan ikan yang memiliki toleransi yang cukup besar terhadap kadar garam Euryhaline. Ikan ini juga merupakan ikan katadromous yaitu ikan yang dibesarkan di air tawar dan kawin di air laut. Karena sifat-sifat itulah sehingga ikan kakap putih bisa dibudidayakan di laut, tambak ataupun air tawar. Pada beberapa daerah yang ada di Indonesia, ikan kakap putih memiliki berbagai nama seperti pelak, petakan, cabek, cabik di Jawa Tengah dan Jawa Timur dubit tekong di Madura talungtar, pica-pica, kaca-kaca di Sulawesi Ikan kakap putih masuk dalam keluarga atau famili Centroponidae. Untuk taksonomi secara lengkap dari ikan kakap putih yaitu sebagai berikut Phillum Chordata Sub phillum Vertebrata Klas Pisces Subclas Teleostei Ordo Percomorphi Famili Centroponidae Genus Lates Species Lates calcarifer Block Ciri-ciri morfologis antara lain adalah Badan memanjang dan gepeng Batang sirip ekor lebar Warna Pada waktu masih anakan / burayak usia 1 – 3 bulan warnanya gelap Setelah jadi gelondongan usia 3 – 5 bulan warnanya terang dengan bagian punggung berwarna coklat kebiru-biruan Selanjutnya akan berubah jadi keabu-abuan dengan sirip berwarna abu-abu gelap Matanya berwarna merah cemerlang Mulut lebar dan sedikit serong dengan geligi halus Bagian atas penutup insang ada lubang kuping bergerigi Sirip punggung berjari-jari keras 3 lemah 7 – 8 Bentuk sirip ekor bulat Pemilihan Lokasi Budidaya Sebelum menjalankan aktivitas budidaya / pemeliharaan dilakukan lebih dulu diadakan pemilihan lokasi. Karena pemilihan lokasi yang tepat akan menentukan kesuksesan usaha budidaya ikan kakap putih. Secara umum lokasi yang baik untuk usaha budidaya kakap putih di laut yaitu daerah perairan teluk, lagoon, dan perairan pantai yang letaknya ada di antara 2 pulau selat. Berbagai persyaratan teknis yang harus dipenuhi untuk lokasi budidaya ikan kakap putih di laut yaitu Perairan yang terlindung dari angin dan gelombang baikitu di pantai atau laut Kedalaman air yang baik untuk perkembangan ikan kakap putih yaitu berkisar antara 5 – 7 meter Pergerakan air yang memiliki kecepatan arus 20 – 40 cm/detik Kandungan dalam air Kadar garam 27 – 32 ppt Suhu air 28 – 30 oC Oksigen terlarut 7 – 8 ppm Benih ikan kakap putih mudah didapat Bebas dari pencemaran Mudah dijangkau Tenaga kerja cukup tersedia dan terampil Panduan Pemeliharaan Ikan Kakap Putih Berikut panduan teknis budidaya ikan kakap putih yang perlu Anda ketahui bila ingin menjalankan bisnis budidaya A. Sarana dan Prasarana Budidaya Untuk sarana dan prasarana atau alat budidaya ikan kakap putih yaitu sebagai berikut a. Sarana dan Alat Pemeliharaan ikan kakap di laut biasanya dilakukan di dalam keramba jaring apung floating net cage. Budidaya ikan kakap putih ini dilakukan dengan metoda operasional secara mono kultur. Secara garis besar floating net cage terdiri dari beberapa bagian yakni 1. Jaring Jaring dengan spesifikasi Bahan Jaring PE 210 D/18 ukuran lebar mata 1 – 1,25”. Hal ini untuk menjaga jangan sampai ada ikan budidaya yang lolos keluar. Ukuran 3 x 3 x 3 meter m. 1 Unit Pembesaran 6 jaring terdiri dari 4 terpasang dan 2 jaring cadangan. 2. Kerangka / Rakit Kerangkan berfungsi sebagai tempat peletakan kurungan, dengan spesifikasi Bahan bambu atau kayu. Ukuran 8 x 8 meter m. 3. Pelampung Pelampung berfungsi untuk mengapungkan seluruh sarana atau barang lain yang dibutuhkan untuk kepentingan budidaya / pengelolaan. Untuk spesifikasinya yaitu Jenis drum volume 120 liter. Jumlah 9 buah. 4. Jangkar Jangkar berguna supaya seluruh sarana budidaya tak bergeser dari tempatnya karena pengaruh angina atau gelombang. Untuk spesifikasinya yaitu Jenis yang digunakan besi atau beton sebesar 40 kg. Jumlah 4 buah. Panjang tali minimal 1,5 kali. 5. Sarana dan prasarana lainnya Ukuran benih yang akan dibudidaya yaitu 50 – 75 gr/ekor. Pakan yang dipakai yaitu ikan rucah. Perahu yakni jukung. Peralatan lain seperti ember, serok ikan, keranjang, gunting, b. Konstruksi Wadah Pemeliharaan Perakitan karamba jaring untuk budidaya ikan kakap putih bisa dilakukan di darat. Dengan lebih dulu dilakukan pembuatan kerangka rakit sesuai dengan ukuran yang sudah ditentukan. Kerangka ditempatkan di lokasi yang sudah direntukan. Dan supaya tetap pada tempatnya tak terbawa arus diberi jangkar sebanyak 4 buah. Jaring apung yang sudah dibuat berbentuk bujur sangkar pada kerangka rakit dengan cara mengikat keempat sudut kerangka. Untuk membuat jaring supaya berbentuk bujur sangkar, maka pada sudut bagian bawah jaring diberi pemberat. Untuk mengikat bambu atau kayu dengan mudah bisa dilihat pada gambar atas. B. Operasional Budidaya Sedangkan untuk operasional budidaya ikan kakap putih yaitu sebagai berikut a. Metode Pemeliharaan Benih ikan untuk budidaya ikan kakap putih yang sudah mencapai ukuran 50 – 70 gram/ekor dari hasil pendederan atau hatchery. Kemudian benih ikan dipelihara dalam kurungan yang sudah disiapkan. Penebaran benih ke dalam karamba atau jaring apung dilakukan pada kegiatan sore hari dengan adaptasi lebih dulu. Padat penebaran yang ditetapkan yaitu 50 ekor/m3 volume air. Pemberian pakan dilakukan 2 kali sehari pada pagi dan sore hari dengan takaran pakan 8 – 10% botol total badan perhari. Jenis pakan yang diberikan yaitu ikan rucah atau trash fish. Konversi pakan yang dipakai adalah 61. Artinya untuk menghasilkan 1 kg daging dibutuhkan pakan 6 kg. Selama periode pemeliharan yakni 5 – 6 bulan, dilakukan pembersihan kotoran yang menempel pada jarring. Kotoran ini bisa disebabkan oleh teritif, algae, kerang-kerangan dll. Penempelan organisme tersebut sangat mengganggu pertukaran air dan mengakibatkan kurungan bertambah berat. Pembersihan kotoran ikan dilakukan secara periodik paling sedikit 1 bulan sekali secara berkala. Atau bisa juga dengan sistem lain bergantung pada banyak sedikitnya organisme yang menempel. Penempelan oleh algae bisa ditanggulangi dengan memasukkan beberapa ekor ikan herbivora seperti Siganus sp. ke dalam kurungan. Hal ini agar dapat memakan algae tersebut. Pembersihan kurungan bisa Anda lakukan dengan cara menyikat, menyemprot dengan air bertekanan tinggi. Selain pengelolaan terhadap sarana budidaya, pengelolaan terhadap ikan peliharaan pun termasuk kegiatan pemeliharaan yang perlu dilakukan. Setiap hari Anda lakukan pengontrolan terhadap ikan peliharaan dalam waktu tertentu secara berkala. Hal tersebut untuk menghindari sifat kanibalisme, kerusakan fisik pada ikan, dll. Selain itu untuk menghindari terjadinya pertumbuhan yang tak seragam. Karena adanya persaingan dalam memperoleh makanan. Penggolongan ukuran atau grading harus dilakukan jika dari hasil pengontrolan terlihat ukuran ikan yang tak seragam. Dalam melakukan pengontrolan, Anda perlu menghindari terjadinya stress pada ikan. b. Panen Ikan Kakap Putih Lama pemeliharan dalam budidaya ikan kakap putih diperlukan waktu 5 – 6 bulan. Waktu tersebut dibutuhkan mulai dari awal penebaran sampai mencapai ukuran ±500 gram/ekor. Dengan tingkat kelulusan hidup / survival rate sebesar 90% akan didapat produksi sebesar kg/unit/periode budidaya. Pemanenan budidaya ikan ini dilakukan dengan cara mengangkat jaring keluar rakit. Lalu dilakukan penyerokan. c. Penyakit Ikan Kakap Putih Publikasi mengenai penyakit yang menyerang budidaya ikan kakap putih belum banyak dijumpai. Ikan kakap putih ini termasuk di antara beberapa jenis ikan teleostei. Namun ikan jenis ini sering kali diserang oleh virus, bakteri dan jamur. Beberapa gejala ikan yang terserang penyakit antara lain kurang nafsu makan, kelainan tingkah laku, kelainan bentuk tubuh, dll. Tindakan yang bisa dilakukan dalam mengantisipasi penyakit dari ikan budidaya ini yaitu Menghentikan pemberian pakan terhadap ikan yang terkena penyakit lalu menggantinya dengan jenis yang lain. Memisahkan ikan yang terserang penyakit kemudian mengurangi kepadatan Memberikan obat untuk ikan yang terserang penyakit sesuai dengan dosis yang telah ditentukan. Analisa Usaha Budidaya Ikan Kakap Putih Berikut contoh analisa atau perhitungan usaha budidaya ikan kakap putih dalam waktu 1 tahun 2 periode budidaya Biaya Investasi Karamba jaring apung 1 unit Rp Perahu jukung 1 unit Rp Peralatan budidaya Rp Jumlah biaya investasi Rp Biaya Operasional Benih 2 x ekor x Rp 200 Rp Pakan 2 x kg x Rp 250 Rp Tenaga kerja 2 orang x 1 x 6 buah x Rp Rp Jumlah biaya operasional Rp Jumlah biaya Rp Pendapatan 2 x kg x Rp Rp Laba Sebelum Penyusutan Selisih pendapatan dan biaya total Rp Setelah Penyusutan Rp Catatan Penyusutan 50% x Rp = Rp Harga yang dipakai ini berdasarkan tahun 1992/1993 di Lampung Perhitungan tidak menggunakan dana dari bank Demikian informasi terkait dengan Cara Budidaya Ikan Kakap Putih paling mudah bagi Pemula, semoga post ini membantu Anda. Tolong postingan panduan budidaya ikan laut ini dibagikan supaya semakin banyak yang memperoleh manfaat. Referensi Menjadi Pengusaha Agribisnis Sukses
Tanpapengembangan perikanan budidaya maka akan habis sumber daya perikanan. Untuk itu, terus diupayakan mendongkrak produksi perikanan budidaya, salah satunya adalah komoditas ikan kakap putih. Ikan kakap putih selain untuk kebutuhan dalam negeri, juga banyak diminati di pasar luar negeri. "Indonesia kaya dengan komoditas ikannya.Mengetahui cara budidaya ikan air tawar yang benar sangat diperlukan jika kamu ingin membuka peluang usaha yang kini semakin populer dan budidaya ikan air tawar membutuhkan perawatan yang mudah dan modal yang tidak terlalu semakin banyaknya inovasi untuk menghemat biaya, seperti pemanfaatan kolam terpal sebagai pengganti kolam jenis ikan tawar yang dapat dibudidayakan adalah ikan lele, ikan gurame, ikan mas, ikan nila, dan ikan patin. Budidaya ikan Nila adalah salah satu usaha yang sedang banyak digemari oleh para peternak ikan saat IsiBerbagai Cara Budidaya Ikan Air Tawar untuk Pemula1. Mempersiapkan lahan2. Mempersiapkan bibit3. Menebarkan bibit4. Mengelola air yang baik5. Jaga kondisi dan ekosistem kolam6. Proses panen ikan air tawarBerbagai Cara Budidaya Ikan Air Tawar untuk Pemulacara budidaya ikan air tawar - trip 101Budidaya ikan air tawar adalah sebuah usaha yang menjanjikan dan semakin laporan Badan Pangan PBB, pada tahun 2012 konsumsi ikan perkapita penduduk dunia akan mencapai 19,6 kg per tahun. Nggak hanya ikan laut, konsumsi ikan air tawar pun kini semakin itu, ikan air tawar hias seperti ikan mas juga semakin digandrungi. Tak cuma kolektor, kini juga banyak bermunculan orang yang membudidayakan ikan kamu tertarik untuk membuka peluang usaha budidaya ikan air tawar? Kalau begitu, ikuti langkah-langkahnya berikut ini!1. Mempersiapkan lahanMenyiapkan lahan yang tepat, seperti jenis kolam yang disesuaikan dengan jenis ikan yang ingin dibudidayakan. Misalnya kedalaman kolam, pertimbangan paparan sinar mempersiapkan lahan sebaik-baiknya, tentu dapat membantu pertumbuhan ikan menjadi sangat baik. Kamu bisa memilih kolam beton, kolam tanah, kolam terpal, ataupun akuarium sebagai sarana perkembangiakan bibit kamu yang ingin menghemat biaya, kamu bisa menggunakan kolam terpal. Pilihlah terpal yang kuat dan hal yang sering dilupakan oleh para peternak ikan air tawar adalah menyediakan lingkungan yang mendukung. Seperti ketinggian lokasi kolam yang dihitung dari atas permukaan air laut dan suhu seperti ini nantinya akan mempengaruhi hidup ikan yang akan kamu budidayakan. Beberapa ikan harus benar-benar dijaga suhu airnya agar ia tetap bisa bertahan hidup. Bahkan suhu air tertentu juga bisa menentukan seberapa kualitas ikan yang dihasilkan saat Mempersiapkan bibitKemudian, kamu juga harus mempersiapkan bibit ikan air tawar yang berkualitas. Pilih jenis ikan yang sesuai dengan karakteristik wilayah agar perawatannya atau benih yang berkualitas dan unggul harus sehat dan terbebas dari berbagai penyakit. Dengan begitu, kamu bisa mempercepat waktu panen dari 20% hingga 30%.Ada dua cara yang bisa kamu lakukan dalam tahap ini. Yang pertama, kamu bisa membeli benih secara langsung dari toko ikan yang menjual dan juga mengembangbiakkan bibit cara kedua, kamu bisa melakukan perkembangbiakan sendiri dari perkawinan indukan ikan air tawar yang unggul. Sehingga hasilnya sudah bisa dipastikan Menebarkan bibitSelanjutnya adalah menebarkan bibit atau benih ikan air tawar unggul yang sudah dipilih. Tebarkan sesuai dengan luas kolam dan juga menebarkan, kamu bisa melepaskannya terlebih dahulu ke dalam sebuah tempat yang memiliki suhu air yang sama dengan kolam yang akan ini bertujuan agar ikan bisa beradaptasi dengan suhu dan kadar oksigen di dalam kolam, dan juga meminimalisir tingkat pemberian jumlah pakan juga harus kamu perhatikan. Sebaiknya jangan berlebihan dan tidak perlu diberikan setiap sudah ada hewan-hewan kecil dan juga plankton yang berada di dalam kolam untuk memenuhi nutrisi ikan air makanan dilakukan setidaknya dua kali sehari pada pagi dan sore. Kelebihan pemberian makanan bisa menyebabkan ikan jadi makan sekitar 3% hingga 4% dari bobot ikan tersebut. Kemudian untuk menunjang proses pertumbuhannya agar maksimal, kamu bisa memberikan vitamin. 4. Mengelola air yang baikSeperti yang sudah disebutkan di atas, suhu air bisa mempengaruhi pertumbuhan ikan air tawar. Oleh karena itu tetapkan suhu yang baik dan dapat menghasilkan ikan dengan kualitas unggul, tentukan suhu air antara 25-30 derajat bibit disebarkan, pengelolaan air kolam menjadi sangat penting. Jangan membiarkan air dari awal hingga masa juga kebersihan kolam dari pencemaran, sampah, daun yang jatuh, dan lain-lain. Pantaulah secara rutin untuk membantu pertumbuhan ikan yang lebih Jaga kondisi dan ekosistem kolamSalah satu faktor yang bisa menggagalkan budidaya ikan air tawar adalah munculnya hama penyakit yang dapat menyerang, terutama ikan yang masih ini bisa membuat ikan mati. Oleh karena itu gantilah air kolam secara rutin dan terus pantau kebersihan kolam apabila ada ikan yang terkena penyakit, cepat pisahkan dari ikan lainnya agar tidak menulari ikan lain dan menyebabkan kamu gagal obati ikan yang terkena penyakit dari obat di beberapa toko ikan. Pastikan terlebih dahulu masalah dan penyakit yang diidap Proses panen ikan air tawarTerakhir setelah kamu melakukan beberapa cara di atas dengan benar dan seksama, kamu bisa melakukan proses pemanenan ikan yang sudah memenuhi syarat panen, seperti bobot dan umur yang memadai serta berdasarkan kebutuhan belum memenuhi syarat, sebaiknya menunggu terlebih dahulu. Pantau juga proses pemijahan agar berlangsung dengan baik dan itulah dia informasi tentang bagaimana cara budidaya ikan air tawar yang sangat mudah dan bisa dimanfaatkan sebagai peluang berbagai jenis ikan air tawar memang harus disertai dengan kesabaran dan keuletan untuk mendapatkan hasil akhir yang baik dan berkualitas kamu juga berminat untuk membuka usaha budidaya ikan air tawar? Coba bagikan pendapat kamu di kolom komentar di bawah ini, yuk! Jika kamu suka dengan artikel PintarPet, jangan lupa bagikan artikel ini ke seluruh dunia dan follow juga Instagram pintarpet untuk tahu informasi tentang Ikan terbaru lainnya! Terbit Kamis, 12 November 2020, 1900 WIB Update pada Minggu, 15 Agustus 2021, 2030 WIB
Adabanyak cara dan metode yang diterapkan oleh para pembudidaya ikan kakap putih khususnya ditambak diantaranya tentu saja tujuan akhirnya ingin mencapai keberhasilan dengan tingkat pencapaian yang sebaik-baiknya dengan menekan cost dan meningkatkan kwalitas yang berujung pada pencapaian hasil akhir yang memuaskan, kenapa saya pilih lokasi tambak tidak KJA atau keramba jaring apung saya
8 Cara Budidaya Ikan Kakap Putih Yang Mudah di Lakukan! – Kakap Putih adalah sejenis ikan yang bermigrasi dari keluarga Latidae di ordo Perciformes. Spesies ikan ini tersebar luas di wilayah Pasifik Barat India dan berkisar dari Asia Tenggara hingga Papua Nugini dan Australia utara. Ikan ini dikenal sebagai Pla Kapong di Thailand dan Barramundi di Australia. Ikan ini disebut oleh komunitas ilmiah internasional sebagai bass laut Asia bass laut Australia atau bass laut Australia. Ikan ini adalah salah satu aset akuakultur laut terkemuka di Indonesia. Ikan ini memiliki bentuk tubuh memanjang dengan mulut besar, tetapi potongan ringan dan rahang atas yang memanjang hingga ke belakang mata. Tepi bawah tulang pipi preoperculum memiliki gigi dengan paku tajam di sudut-sudutnya. Penutup insang penutup memiliki lonjakan kecil dan sarung bergerigi di atas dasar sideline. Ikan ini memiliki sisik ctenoid besar dan warna perak gelap atau terang tergantung pada lingkungan tempat tinggalnya. Dilihat dari arah melintang, ikan ini terlihat pipih dan kepalanya terlihat jelas cekung. Sirip tunggal di punggung dan perutnya runcing, sedangkan sirip kaleng di dadanya dan panggul tidak. Sirip ekor pendek dan bulat. Berat maksimum ikan ini adalah sekitar 60 kg, sedangkan panjang tubuh rata-rata sekitar 0,6 hingga 1,2 m 2,0 hingga 3,9 kaki. Tubuh mereka dapat mencapai panjang 1,8 m 5,9 kaki, meskipun jumlah ikan yang ditangkap dalam ukuran ini mungkin jarang. Ikan Kakap Putih adalah ikan darat yang hidup di dasar sungai / laut tempat ikan ini hidup di perairan pantai, muara, laguna, dan sungai di perairan yang bersih dan berawan, biasanya dalam kisaran suhu 26 hingga 30 ° C. ikan tidak menyebabkan migrasi meluas ke atau di antara sistem sungai yang akan mempengaruhi pembentukan perbedaan genetik antara ikan-ikan ini di setiap sungai di utara Australia. Kakap Putih adalah ikan yang banyak diminati baik air tawar maupun air asin. Kegiatan budidaya ikan kakap putih dapat dilakukan di kolam ikan atau di keramba apung di laut. Sejauh ini, menanam kakap putih di kolam bukan lagi teknologi baru. Keberhasilan usaha budidaya ikan kakap putih di kolam sangat ditentukan oleh pemilihan lokasi, persiapan kolam, pemilihan ikan kakap putih yang diisi, ukuran dan kepadatan stok benih, pemberian pakan dan pakan, pengenalan dan kontrol penyakit dan panen dan setelah panen. Pemilihan Lokasi Salah satu kegiatan yang sangat mempengaruhi keberhasilan ikan kakap putih yang diperbesar di kolam adalah pemilihan lokasi. Kesalahan lokasi dapat berakibat fatal bagi bisnis kakap yang sedang tumbuh. Ketika memilih lokasi kolam untuk budidaya kakap, aspek-aspek berikut harus diperhitungkan Lokasi tambak harus bebas banjir, tetapi air tanah harus dapat bersirkulasi dengan mudah. Situs harus dilindungi dari efek berbagai kontaminan seperti logam berat, pestisida, minyak, sampah, dan limbah industri. Lokasi tambak harus pada ketinggian tertentu untuk memfasilitasi pengelolaan air, terutama pendapatan dan pengeluaran. Lokasi tambak harus menerima air yang cukup selama pasang harian dan dapat dikeringkan pada saat air surut. Kondisi tanah dapat menahan air sehingga tanah longsor tidak mudah. Tanah yang paling cocok adalah tanah liat yang dicampur dengan endapan dan pasir. Fasilitas dan infrastruktur yang mudah didapat. Lokasi tambak harus memenuhi persyaratan air fisik dan kimia, misalnya Salinitas 15 – 35 ppt. suhu 25 – 32 ° C. LAKUKAN> 5 ppm. PH 5-8. Air amonia dan nitrit 200% per hari dapat terjadi dengan kepadatan – orang / m2. Mencapai ukuran batang pohon cm membutuhkan waktu sekitar 60 hari. Pemisahan dengan barang nilon dapat dilakukan dengan ukuran barang 1 x 1 x 1,5 m. Dari pengamatan TK, waring nilon dapat memberikan hasil yang lebih baik daripada taman kanak-kanak di bak beton. Kepadatan penyimpanan dalam waring adalah hingga individu per M 3 dengan ukuran benih yang sama 2,0 hingga 4,0 cm. Taman kanak-kanak ini biasanya dilakukan di laut atau bisa juga dilakukan di kolam yang cukup dalam + 1,5 m. Apa yang harus diperhitungkan selama masa TK, kegiatan evaluasi klasifikasi ukuran seringkali harus dilakukan. Ini karena sifat kanibal kakap. Pembesaran Kakap Putih bekerja dengan baik dalam hal pertumbuhan yang cepat dan kelangsungan hidup yang tinggi jika ukuran stocking disesuaikan dengan kepadatannya. Selain itu, biji kakap putih yang ditaburkan harus benar-benar sehat. Kepadatan benih kakap putih ukuran 5,0 – 10,0 cm di kolam tidak boleh lebih dari individu / m2. Benih yang ditaburkan harus berkualitas sangat baik. Sifat-sifat benih berkualitas baik adalah sebagai berikut Satu ukuran Tidak cacat fisik Bebas dari penyakit Tenang dan jangan membuat gerakan tidak teratur atau bersemangat, tetapi bergeraklah dengan aktif saat Anda tertangkap Dapatkan jawaban yang bagus Timbangan cahaya Tandai mata yang cerah Libra, sirip lengkap Jika diberi makan, ia akan diserang dengan cepat, tetapi jika tidak disuapi, posisinya akan menyebar. Pemberian Pakan Pada awal pemeliharaan, Kakap Putih biasanya tidak menyukai makanan mati yang diberikan, karena makanan biasanya berupa ikan kecil di sekitarnya. Namun, ini tidak berarti bahwa Kakap Putih tidak dapat dilatih untuk memakan makanan mati. Kakap Putih biasanya ingin makan makanan mati dalam 2-3 minggu. Pakan yang biasanya diberikan saat membesarkan Kakap Putih adalah ikan tongkol yang baru ditangkap seperti Lemuru, Selar dan Tamban. Ikan jenis ini mengandung banyak protein dan sedikit lemak. Komposisi kimia dari berbagai jenis ikan sampah ditunjukkan pada Tabel 1. Ikan sampah dapat disediakan segar atau dalam bentuk silase. Selain ikan sampah, Kakap Putih juga dapat menerima pakan buatan dalam bentuk pelet saat ini hanya Comfeed yang memproduksinya. Dosis pemberian pakan tergantung pada umur / ukuran ikan. Pada saat TK, beri makan adlibitum sampai penuh dan Anda tidak ingin lagi makan. Pada fase pembesaran, bagaimanapun, pakan dapat diberikan dengan dosis 3-5% TBW. Pemberian makanan harus selalu dilakukan di tempat tertentu. Makanan yang cukup diberikan dua kali sehari, di pagi hari + pagi dan di malam hari + malam Pemberian makan bisa dilakukan secara bertahap sampai habis. FCR untuk pakan ikan biasanya dalam kisaran 1 5-6, sedangkan untuk pakan pelet menurut informasi FCR itu dalam kisaran 1 2-3. Pemeliharaan lingkungan Kolam Selama masa pemeliharaan, media yang digunakan untuk mengangkat kakap putih harus terus dimonitor untuk memenuhi kebutuhan ikan. Hasil pengujian yang dilakukan menunjukkan bahwa berbagai aspek harus dipertimbangkan ketika mengelola media pemeliharaan sirkulasi air. Selama masa pemeliharaan, sirkulasi air harus dilanjutkan agar air di kolam selalu segar. Sirkulasi air harus setidaknya 10% dari total volume kolam setiap hari. Coba pertahankan kecerahan air + 30-40 cm. Jika air di kolam terlalu jernih > 50 cm, kakap putih tidak mau makan, dan jika terlalu keruh <20 cm. Pengendalian Penyakit Pengenalan dan pengendalian berbagai jenis penyakit dan parasit akan mendukung kelangsungan hidup dan meningkatkan produksi. Pengenalan kualitas lingkungan yang cermat dapat membantu memprediksi kejang dini. Kepadatan stocking tinggi, kualitas pakan rendah dan kualitas benih rendah adalah beberapa penyebab penyakit kakap putih. Terjadinya suatu penyakit menandakan sistem biologis yang terganggu, di satu sisi ikan menjadi lemah dan di sisi lain patogen berkembang lebih cepat. Penyakit, yang terutama mempengaruhi kakap putih yang dibudidayakan dalam kultur, disebabkan oleh parasit krustasea, trematoda, protozoa dan bakteri. Parasit krustasea Ada dua jenis parasit yang biasa menyerang kakap putih, yaitu jenis Nerocila sp. dan Argulus sp. Nerocila terutama mempengaruhi ikan melalui insang dan mulut ikan bagian dalam, sementara Argulus menyerang ikan di insang dan di seluruh tubuh. Ikan yang terinfestasi nerocila mengalami kerusakan insang sampai menjadi kecokelatan dan mengurangi nafsu makan, sementara ikan yang terinfeksi argulus terangsang oleh gerakan dan nafsu makan berkurang dan dapat melukai tubuh ikan jika terluka parah. Upaya pengendalian yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan formalin pada 100ppm selama + 30 menit atau untuk merendam ikan dalam air tawar selama 5-15 menit. Pencegahan yang bisa ditujukan adalah restorasi lingkungan kolam yang baik. Parasit cacing trematoda Jenis cacing yang sering menyerang White Snapper adalah Diplectenum sp. Cacing ini terutama menyerang ikan di insang dan organ dalam seperti usus dan gonad Chong dan Chao, 1986. Gejala yang terjadi pada Kakap Putih yang terkena penyakit ini termasuk berkurangnya nafsu makan, warna tubuh pucat, dan peningkatan produksi lendir. Ikan cenderung menggosok tubuh mereka ke dinding kolam dan berenang di permukaan air, terengah-engah dengan tutupnya terbuka. Upaya pengendalian yang dapat dilakukan adalah Rendam ikan dalam larutan formalin pada 100 ppm selama 30 menit dan ulangi selama 3 hari berturut-turut. Rendam ikan dalam larutan formalin 25 ppm + 0,15 ppm hijau perunggu selama 2 jam. Rendam ikan dalam air tawar. Penyakit protozoa Ada dua jenis penyakit kakap putih akibat serangan protozoa, yaitu cryptocaryoniasis dan brooklynelliasis. Cryptocaryoniasis disebabkan oleh Cryptocaryon irritans, sedangkan rooklynelliasis disebabkan oleh Brooklynela sp. Gejala yang ditunjukkan oleh kehadiran kedua jenis penyakit ini adalah kelesuan pada ikan, mata kabur, sisik longgar, pendarahan di kulit hemoraghe, peningkatan produksi lendir dan pembusukan sirip. Itu dapat dikontrol oleh Rendam ikan dalam larutan formalin pada 100 ppm selama 30 menit dan ulangi selama 3 hari berturut-turut. Rendam ikan dalam larutan hijau malachite 0,5 ppm selama 30 menit Rendam ikan dalam larutan formalin 25 ppm + 0,15 ppm hijau perunggu selama 2 jam Jika gejalanya ringan, Anda dapat merendam ikan di air tawar selama 10-15 menit. Bakteri Myxobacter, Pseudomonas sp. dan cocci gram Serangan bakteri ini biasanya merupakan penyakit sekunder karena serangan parasit dalam arti bahwa penyakit ini terjadi setelah serangan parasit sebelumnya. Sebagai akibat dari serangan bakteri ini, sirip umumnya rusak, sehingga penyakit yang disebabkan oleh serangan bakteri juga disebut sebagai penyakit busuk sirip bakteri. Itu dapat dikontrol oleh Rendam ikan dalam larutan nitrofurazon 15 ppm selama 4 jam. Rendam ikan dalam larutan kloramfenikol 50 ppm selama 2 jam. Rendam ikan dalam larutan acriflavin 100 ppm selama 1 menit. Panen dan pasca panen Ukuran panen dapat disesuaikan dengan permintaan pasar. Biasanya ukuran yang diinginkan oleh pasar ukuran konsumsi / ukuran emas adalah 0,5 hingga 0,75 kg per ikan. Waktu pemeliharaan untuk mencapai ukuran konsumsi 500 – 750 gram harus diperhatikan selama 5-7 bulan. Selama periode pemeliharaan, pemilihan ukuran harus dilakukan mulai bulan kedua dan seterusnya untuk mengurangi fluktuasi ukuran ikan atau untuk mencapai ukuran tanaman yang relatif sama. Kakap putih biasanya dipanen dengan cara dipetik. Tingkat pertumbuhan kakap putih tidak seragam selama periode budidaya. Pada panen pertama, Anda biasanya akan menerima ikan dengan ukuran konsumsi + 70% dari total ikan. Sisanya, yang belum mencapai ukuran konsumsi, akan didistribusikan kembali ke plot lain untuk dipertahankan lagi. Pemanenan dapat dilakukan dengan jaring khusus jaring berbentuk seperti pukat atau gembala “dicrikite”, yang dikumpulkan di lokasi tertentu untuk seleksi lebih lanjut. Panen harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak banyak kerusakan. Menangani tanaman juga harus sangat hati-hati. Demikian sedikit pembahasan mengenai 8 Cara Budidaya Ikan Kakap Putih Yang Mudah di Lakukan! semoga dengan adanya pembahasan ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan untuk kita semua, dan kami ucapkan Terima Kasih telah menyimak ulasan kami. Jika kalian merasa ulasan kami bermanfaat mohon untuk dishare 🙂 Baca juga artikel lainnya tentang 6 Manfaat Minyak Ikan Paus Untuk Kesehatan Tubuh Manusia Khasiat dan Manfaat Gelembung Ikan Untuk Kesehatan Tubuh Manusia Khasiat dan Manfaat Ikan Sepat Untuk Kesehatan Tubuh Manusia Khasiat dan Manfaat Ikan Layur Untuk Kesehatan Tubuh Manusia Khasiat dan Manfaat Ikan Belida Untuk Kesehatan ManusiaSuhuoptimum untuk ikan kakap putih di keramba jaring apung antara 28 - 30 oC; pH 7 - 8,5 ; Salinitas 30 - 40 ppt ; dan DO 3 - 5,8 mg/L. Pencegahan hama dan penyakit ikan kakap putih dilakukan dengan perendaman kedalam campuran 15 liter air tawar dan larutan acriflavin sebanyak 3 ppm selama 5 menit.
Lauk kakap putih merupakan salah satu jenis ikan yang menjadi aset akuakultur laut yang terkemuka di Indonesia. Dewasa ini kegiatan budidaya lauk kakap zakiah menjadi riuk suatu bisnis yang menjanjikan bikin ditekuni. Cara budidaya kakap putih yang tergolong sederhana dengan memperhatikan beberapa hal yang dapat menunjang keberhasilan budidaya kakap putih tanpa proses yang sulit. Prinsip Budidaya Kakap Putih Ikan kakap putih ialah salah satu biota laut yang pas banyak peminatnya. Selain dimanfaatkan untuk konsumsi awam, ikan kakap ceria sekali lagi memberikan potensi keuntungan yang bertambah besar untuk mereka yang berkecimpung pada budidaya ikan. Berikut ini merupakan kaidah budidaya kakap masif nan perlu Engkau tahu. 1. Pemilihan Lokasi Pelecok suatu cara budidaya kakap sejati yaitu memilih lokasi nan tepat dan sesuai dengan habitat kakap sejati. Budidaya kakap putih lumrah berlokasi di empang yang bebas mulai sejak banjir dan pencemaran limbah entah itu dari sampah rumah panjang sampai limbah pabrik yang dapat mengganggu pertumbuhan kakap putih. Ikan kakap putih sangat sekata gemuk di tambak yang memiliki asal kapling liat. Baca jugaFarm Barramundi Berkapasitas 10 mili Ton di Bali Sambut Kerjasama Plonco 2. Mempersiapkan Kondisi Bendungan Pada budidaya kakap putih kondisi kolam pun harus dipersiapkan guna membentur pertumbuhan kakap dengan hasil yang diinginkan. Dengan mengatur tingkat salinitas, suhu hingga pH pada air sesuai dengan yang diharapkan. Cara yang digunakan ialah dengan proses pengeringan, pengapuran dasar hendaknya pH tanah stabil dan pemupukan. Selain air nan diperhatikan, konstruksi tambak juga harus diperhatikan. Petakan balong harus dalam keadaan yang kuat sehingga mampu menampung lauk kakap safi sampai tahap panen seputar 6 sampai dengan 1 rembulan. Maksimal osean petakan pada tambak yaitu meter dengan kedalaman 1 setakat 1,5 meter. 3. Mempersiapkan Benih Memilih semen yang bermutu baik adalah pelecok suatu cara budidaya kakap ceria yang harus Sira bikin. Dengan mengidas bibit yang baik dapat meminimalisir kegeruhan yang disebabkan benih nan adv minim. Pemilahan mani ikan kakap putih yang unggul sebelum ditebarkan boleh dilihat dari fisik dan memiliki respon yang cepat. Dari ciri-ciri di atas dapat menunjukkan bahwa benih ikan kakap dalam keadaan yang sehat. Baca jugaInovasi Polikultur Kakap Putih dan Ebi Windu Perigi Pendapatan Baru Peladang Tradisional di Kabupaten Pinrang Ukuran yang siap dijadikan benih ikan kakap tahir yaitu nan berukuran 2 sampai dengan 4 cm. Sebelum benih dimasukkan lega tambak, terlebih dahulu didiamkan di keramba apung untuk beradaptasi minimal 60 tahun hingga hingga ke ukuran 5-10 cm dan siap dilepaskan di tambak sampai siap dipanen. 4. Pemberian Pakan Pemberian pakan buat kakap putih yaitu dengan memberikan ikan segar dengan protein yang tinggi. Selain memperalat ikan basah, kakap salih dapat diberikan pakan berupa pelet. Hidayah pakan kakap putih juga harus diperhatikan beralaskan usia, memberikan pakan patut plong suatu titik tertentu dan diberikan berantara terbatas. Memberikan pakan kakap putih harus teratur dan sehari 2 barangkali yaitu pagi dan sore. 5. Preservasi Pemeliharaan kakap putih harus demap dipantau sesuai dengan kebutuhan. Pastikan air dalam keadaan segar dan tukar air 10 % mulai sejak total volume tambak setiap hari. Jangan sampai air pada tambak terlalu resah alias sebaliknya, keadaan ini akan berpengaruh pada nafsu bersantap kakak ceria. Baca juga Implementasikan Teknologi Polikultur Iwak Kakap Putih dan Moluska Bau kencur 6. Penanganan Problem Penanganan ki kesulitan merupakan salah suatu preventif Sira cak bagi mengalami kemalangan. Dengan meminimalisir kakap bersih terserang penyakit Anda harus mampu mengetahui gerak-gerik dan gejala yang ditunjukkan oleh lauk. Salah satu gejala yang ditunjukkan merupakan menurunnya nafsu makan, awak ikan kakap pucat dan balgam nan dihasilkan meningkat. Keadaan ini dapat dicegah dengan penanganan tadinya ialah mengerjakan perendaman lauk intern air mansukh maksimal 15 menit atau Sira dapat menggunakan formalin kurang lebih 30 menit. 7. Perian Penuaian Tahun panen yang dibutuhkan untuk iwak kakap ceria yaitu 5 sampai dengan 7 bulan. Namun dimensi kakap putih yang sudah siap penuaian dapat disesuaikan dengan ukuran nan menjadi tuntutan pasar umumnya 0,5 kg sampai dengan 0,75 kg per ekor. Demikian informasi bikin Beliau tentang cara budidaya kakap putih. Semoga dengan artikel di atas dapat membusut wawasan bakal Anda yang sudah menjalankan dagang budidaya kakap putih atau untuk Anda yang baru tetapi akan terjun pada bisnis budidaya kakap kalis. Semoga informasi yang telah disajikan dapat menaik pengetahuan bagi Anda semua. Terima kasih. Sumur Star Farm International